Jakarta Halal Food Festival Ramai Diserbu Pengunjung
A
A
A
JAKARTA - Jakarta Halal Food Festival (JHFF) 2016 digelar selama dua hari di Pusat Perbelanjaan Blok M Square, Jakarta Selatan, Sabtu (17/12/2016) hingga Minggu 18 Desember 2016. Festival berkonsep bazar makanan outdoor tersebut menampilkan puluhan tenant produk makanan bersertifikasi halal.
Event yang kali pertama diadakan di Indonesia ini digelar atas kerja sama KORAN SINDO dan DDW Comm. Tujuannya untuk lebih mempersiapkan UMKM dan UKM kuliner dalam menghadapi persaingan global.
Ketua Panitia JHFF 2016 Rizky Diansyah mengaku ide event ini sudah ada sejak 2014. Namun, baru tahun ini dapat dilaksanakan dengan didukung penuh KORAN SINDO.
”Perhelatan JHFF 2016 ini juga bertujuan untuk memberikan jalur dan wadah bagi pengusaha kuliner supaya dapat mengetahui lebih jauh tentang halal dan mendapatkan kemudahan fasilitas dalam proses sertifikasi halal,” katanya.
Di hari pertama penyelenggaraan, terlihat antusiasme pengunjung sangat tinggi. Meskipun sempat diguyur hujan lebat tetapi hal tersebut tidak menghalangi para pengunjung untuk menyicipi beragam makanan yang tersedia. Beragam makanan seperti dim sum, siomay, kebab, pempek, bermacam makanan olahan nasi hingga bermacam kue diserbu pengunjung.
Tidak hanya bazar makanan, di hari pertama ada beberapa penampilan musik dari Calung Music dan Komunitas Jazz Kemayoran. Tak ketinggalan digelar talkshow dengan tema ”Sinergi Pemerintah untuk Proses Sertifikasi Halal Bersama Pengusaha” dengan menghadirkan beberapa pembicara.
Perwakilan MUI Jakarta, Muhammad Lukman mengungkapkan JHFF merupakan acara yang sangat bagus. Meski terlambat dibandingkan negara lainnya, dia berharap event ini bisa menjadi cikal bakal festival halal selanjutnya.
”Kita juga dari MUI Jakarta membuat kawasan halal. Selama ini banyak UMKM khawatir kalau sertifikasi halal itu mahal, sebetulnya tidak dan prosesnya sangat mudah,” kata Lukman.
Event yang kali pertama diadakan di Indonesia ini digelar atas kerja sama KORAN SINDO dan DDW Comm. Tujuannya untuk lebih mempersiapkan UMKM dan UKM kuliner dalam menghadapi persaingan global.
Ketua Panitia JHFF 2016 Rizky Diansyah mengaku ide event ini sudah ada sejak 2014. Namun, baru tahun ini dapat dilaksanakan dengan didukung penuh KORAN SINDO.
”Perhelatan JHFF 2016 ini juga bertujuan untuk memberikan jalur dan wadah bagi pengusaha kuliner supaya dapat mengetahui lebih jauh tentang halal dan mendapatkan kemudahan fasilitas dalam proses sertifikasi halal,” katanya.
Di hari pertama penyelenggaraan, terlihat antusiasme pengunjung sangat tinggi. Meskipun sempat diguyur hujan lebat tetapi hal tersebut tidak menghalangi para pengunjung untuk menyicipi beragam makanan yang tersedia. Beragam makanan seperti dim sum, siomay, kebab, pempek, bermacam makanan olahan nasi hingga bermacam kue diserbu pengunjung.
Tidak hanya bazar makanan, di hari pertama ada beberapa penampilan musik dari Calung Music dan Komunitas Jazz Kemayoran. Tak ketinggalan digelar talkshow dengan tema ”Sinergi Pemerintah untuk Proses Sertifikasi Halal Bersama Pengusaha” dengan menghadirkan beberapa pembicara.
Perwakilan MUI Jakarta, Muhammad Lukman mengungkapkan JHFF merupakan acara yang sangat bagus. Meski terlambat dibandingkan negara lainnya, dia berharap event ini bisa menjadi cikal bakal festival halal selanjutnya.
”Kita juga dari MUI Jakarta membuat kawasan halal. Selama ini banyak UMKM khawatir kalau sertifikasi halal itu mahal, sebetulnya tidak dan prosesnya sangat mudah,” kata Lukman.
(poe)